Nasional

Lebih dari 1 Juta Kendaraan di Jakarta belum Bayar Pajak, Potensi Pendapatan Daerah Mengendap Rp1 Triliun

Koranriau.co.id-

Lebih dari 1 Juta Kendaraan di Jakarta belum Bayar Pajak, Potensi Pendapatan Daerah Mengendap Rp1 Triliun
Ilustrasi: Warga membayar pajak kendaraan bermotor di gerai pelayanan Samsat keliling di Lapangan Banteng, Jakarta, Kamis (20/6/2024)(Emporio FOTO/Hafidz Mubarak A)

LEBIH dari satu juta kendaraan bermotor di DKI Jakarta tercatat belum melakukan daftar ulang melalui pembayaran pajak tahunan. Akibatnya, potensi pendapatan daerah sebesar Rp1 triliun belum tertagih.

“Kalau dari potensi Rp1 triliun dan diharapkan pada pemutihan bisa membayar Rp300-400 miliar itu baik,” kata Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta Lusiana Herawati dikutip Antara, Selasa (17/6).

Lusiana menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta rutin menggelar program pemutihan pajak kendaraan setiap tahun, khususnya dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta. Program ini memberikan pembebasan sanksi denda dan bunga bagi pemilik kendaraan yang menunggak pajak.

“Sebenarnya program pemutihan ini untuk menyasar kendaraan yang belum daftar ulang dan membayar pajak,” ujarnya.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menegaskan bahwa pemutihan ini bukan ditujukan bagi mereka yang terus-menerus lalai membayar pajak, melainkan bagi warga yang bersedia membayar pada masa program berlangsung.

“Jadi pemutihan pajak bukan diberikan kepada yang tidak membayar pajak. Pemutihan pajak diberikan kepada yang pada hari itu mau bayar pajak. Kan beda-beda banget ya,” kata Pramono saat dijumpai di Jakarta Pusat, Rabu (11/6).

Program pemutihan pajak kendaraan ini akan berlangsung mulai Sabtu, 14 Juni hingga 31 Agustus 2025. Pramono juga menyebutkan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT Jakarta ke-498 yang jatuh pada 22 Juni.

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/megapolitan/783285/lebih-dari-1-juta-kendaraan-di-jakarta-belum-bayar-pajak-potensi-pendapatan-daerah-mengendap-rp1-triliun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *