Koranriau.co.id-

PEPATAH Jawa kuno tentang kehidupan dan artinya adalah harta karun dari budaya Jawa. Kata-kata sederhana ini menyimpan pelajaran mendalam tentang bagaimana menjalani hari-hari dengan bijak. Sejak zaman dulu, orang Jawa menggunakan pepatah ini untuk membimbing anak cucu mereka menghadapi suka dan duka hidup. Dalam artikel ini, kita akan bahas 50 pepatah Jawa kuno tentang kehidupan dan artinya, agar kamu bisa ambil manfaatnya untuk diri sendiri.
Mengapa Pepatah Jawa Kuno Masih Relevan Hari Ini?
Pepatah Jawa kuno bukan sekadar kata lama. Mereka seperti peta hidup yang menunjukkan jalan lurus di tengah badai. Misalnya, pepatah ini ajarkan soal kesabaran, kerendahan hati, dan hubungan baik dengan orang lain. Dengan memahami pepatah Jawa kuno tentang kehidupan dan artinya, kamu bisa hadapi tantangan modern seperti stres kerja atau konflik keluarga dengan hati tenang. Yuk, simak daftarnya!
Daftar 50 Pepatah Jawa Kuno Tentang Kehidupan dan Artinya
Berikut 50 pepatah Jawa kuno tentang kehidupan dan artinya, disusun dalam daftar bernomor. Setiap pepatah dilengkapi terjemahan sederhana agar mudah dipahami.
- Alon-alon asal kelakon. Artinya: Pelan-pelan asal tercapai. Nasihat untuk sabar dalam bekerja, jangan tergesa-gesa.
- Becik ketitik, ala ketara. Artinya: Baik tertulis, buruk kelihatan. Perbuatan baik akan terungkap, begitu juga yang buruk.
- Manungsa iku kanggonan sipating Pangeran. Artinya: Manusia punya sifat Tuhan. Ingatkan kita untuk berbuat baik seperti sifat Ilahi.
- Ora ana kasekten sing madhani pepesthen. Artinya: Tak ada kesaktian yang kalahkan takdir Tuhan. Terima nasib dengan ikhlas.
- Griya mangan, ngarep ambuyl. Artinya: Makan di rumah, belanja di pasar. Jangan boros, hemat untuk masa depan.
- Sura dira jayaningrat, lebur dening pangastuti. Artinya: Keras hati kalah oleh kelembutan. Sabar bisa atasi amarah.
- Sukses lan gagal iku bagean teka urip. Artinya: Sukses dan gagal bagian dari hidup. Jangan menyerah saat gagal.
- Jimat, sregep, lan nrimo. Artinya: Hemat, rajin, dan ikhlas. Kunci hidup bahagia sederhana.
- Gliyak-gliyak tumindak, sareh pakoleh. Artinya: Berjalan pelan, akhirnya sampai. Kesabaran bawa hasil.
- Ora obah, ora mamah. Artinya: Tak berubah, tak makan. Harus beradaptasi untuk bertahan hidup.
- Ngono ya ngono, nanging aja ngono. Artinya: Begitu ya begitu, tapi jangan begitu. Akui kenyataan tapi perbaiki diri.
- Rukun karo jagad. Artinya: Berdamai dengan dunia. Hidup harmonis dengan alam dan orang lain.
- Wedus kidang ora bisa nyawa. Artinya: Kambing liar tak bisa bernapas. Jangan iri pada harta orang lain.
- Urung cekel, wis klelep. Artinya: Belum pegang, sudah lepas. Jangan terlalu bernafsu pada sesuatu.
- Sabar iku ingaran mustikaning laku. Artinya: Sabar seperti permata langka. Nilai tinggi dalam bertindak.
- Ora tau bali marang ngarepe. Artinya: Jangan kembali ke belakang. Maju terus, belajar dari masa lalu.
- Kanthi ngudi kurmat, bakal teka karo mati. Artinya: Dengan hormat, sampai kematian. Hormati orang tua seumur hidup.
- Manunggaling kawula gusti. Artinya: Menyatukan hamba dan Tuhan. Hidup dekat dengan Yang Maha Kuasa.
- Ora ana sing langgeng ing donya. Artinya: Tak ada yang abadi di dunia. Nikmati sementara, siap berubah.
- Babad tan ana garwa, sinawung tan ana kawula. Artinya: Buku tanpa istri, indah tanpa rakyat. Butuh keseimbangan dalam hidup.
- Jroning tembang, kaya banyu ing segoro. Artinya: Dalam lagu seperti air di lautan. Karya seni butuh kedalaman.
- Ngapak-apikake wong ala, ala-apikake wong becik. Artinya: Buat orang jahat jadi baik, buat baik jadi jahat. Pilih teman bijak.
- Sato urip, manungsa gumunggung. Artinya: Hewan hidup, manusia bergunung. Manusia harus punya tujuan tinggi.
- Ora usah gumunggung, sing penting gumelar. Artinya: Jangan tinggi-tinggi, yang penting luas. Sebarkan kebaikan luas.
- Petak umbul dadi kali. Artinya: Genangan jadi sungai. Dari kecil bisa jadi besar jika rajin.
- Ora ono sing garing tan ana banyu. Artinya: Tak ada kering tanpa air. Setiap masalah ada solusinya.
- Kadang wineru, kadang winage. Artinya: Kadang untung, kadang rugi. Hidup naik turun, tetap seimbang.
- Ngono yo ngono, nanging aja ngono yo. Artinya: Ya sudah begitu, tapi jangan begitu. Terima tapi perbaiki.
- Bumi lan langit ono ing ati. Artinya: Bumi dan langit di hati. Ketenangan dari dalam diri.
- Ora usah gumunggung dhuwur, sing penting jembar. Artinya: Jangan tinggi semata, yang penting lebar. Bangun jaringan luas.
- Sugeng aja dumeh. Artinya: Selamat jangan sombong. Sukses jangan lupa diri.
- Ora ana sing langgeng ana donya iki. Artinya: Tak ada abadi di dunia ini. Hidup sementara, gunakan baik.
- Manungsa mung ngundhuh wohing pakarti. Artinya: Manusia hanya panen apa yang ditanam. Hukum sebab-akibat.
- Rukun karo jagad raharja. Artinya: Harmoni dengan dunia membawa bahagia. Hidup damai dengan sekitar.
- Wedhus mukti ora bisa nyawa. Artinya: Awan putih tak bisa bernapas. Jangan iri harta palsu.
- Peteng-polah, padhang tembang. Artinya: Gelap berbuat, terang bernyanyi. Kebaikan akan terungkap.
- Ora ono sing garing tanpa banyu. Artinya: Kering pasti ada airnya. Semua ada penyelesaian.
- Kanthi usaha, bakal teka rejeki. Artinya: Dengan usaha, rezeki datang. Rajin adalah kunci sukses.
- Sabar lan nrimo ing pandum. Artinya: Sabar dan ikhlas dalam menunggu. Takdir butuh waktu.
- Ngapak-apik wong ala, ala-apik wong becik. Artinya: Ubah jahat jadi baik. Pengaruh lingkungan penting.
- Babad tan paesan, sinawung tan kawula. Artinya: Buku tanpa catatan, indah tanpa orang. Butuh isi nyata.
- Ora usah gumun, sing penting gumelar. Artinya: Jangan kagum, sebarkan. Bagikan ilmu ke orang lain.
- Sugeng rawuh, sugeng tindak. Artinya: Selamat datang, selamat jalan. Hormati setiap pertemuan.
- Manunggaling kawula gusti ing ati. Artinya: Satu hamba dan Tuhan di hati. Spiritualitas harian.
- Kadang sugih, kadang miskin. Artinya: Kadang kaya, kadang miskin. Syukuri apa adanya.
- Petak kali dadi banyu gedhe. Artinya: Sungai kecil jadi besar. Mulai dari kecil, besar nanti.
- Ora ono sing abadi. Artinya: Tak ada yang kekal. Nikmati momen sekarang.
- Rukun karo sesama. Artinya: Harmoni dengan teman. Hubungan baik bawa kedamaian.
- Sugeng urip, sugeng mati. Artinya: Selamat hidup, selamat mati. Hidup penuh makna sampai akhir.
- Ora usah gumunggung, sing penting nrimo. Artinya: Jangan tinggi hati, ikhlas saja. Rendah hati bawa bahagia.
Pelajaran dari Pepatah Jawa Kuno untuk Kehidupan Modern
Setelah baca 50 pepatah Jawa kuno tentang kehidupan dan artinya, kamu pasti sadar betapa bijaknya leluhur kita. Pepatah ini ajarkan kita untuk sabar seperti “alon-alon asal kelakon”, atau hemat seperti “jimat, sregep, lan nrimo”. Terapkan dalam rutinitas harian, misalnya saat hadapi masalah kerja atau keluarga. Pepatah Jawa kuno tentang kehidupan dan artinya bukan hanya bacaan, tapi panduan hidup yang abadi. (Z-4)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/humaniora/823185/50-pepatah-jawa-kuno-tentang-kehidupan-dan-artinya-warisan-bijak-leluhur-untuk-hidup-bermakna