Nasional

Ruben Amorim Khawatir Manchester United Kehilangan Jati Diri Sebagai Klub Besar

Koranriau.co.id-

Ruben Amorim Khawatir Manchester United Kehilangan Jati Diri Sebagai Klub Besar
Pelatih Manchester United Ruben Amorim(AFP/Oli SCARFF)

PELATIH Manchester United Ruben Amorim takut timnya kehilangan jati diri sebagai klub besar setelah menelan kekalahan 0-2 dari West Ham United di Old Trafford, Minggu (11/5), yang menjadi kekalahan ke-17 mereka di Liga Primer Inggris, dengan sembilan di antaranya terjadi di

kandang.

West Ham United, baru meraih kemenangan pertamanya di Old Trafford sejak 2007, naik ke posisi 15 klasemen Liga Primer Inggris dengan 40 poin, sedangkan kekalahan itu membuat Manchester United turun ke posisi 16 klasemen sementara dengan 39 poin dari 36 pertandingan.

“Itulah masalah terbesar di klub kami saat ini karena kami kehilangan perasaan bahwa kami adalah klub besar dan kalah dalam pertandingan kandang adalah akhir dunia. Saya pikir itulah kekhawatiran terbesar di klub kami,” kata Amorim setelah kekalahan melawan The Hammers, dikutip dari laman resmi klub, Senin (12/5).

Pelatih asal Portugal berusia 40 tahun, yang sebelumnya menangani Sporting Lisbon itu, menambahkan bahwa kehilangan jati diri adalah perasaan paling berbahaya, apalagi dengan Manchester United yang belum pernah memenangkan gelar Liga Primer Inggris sejak manajer terkenal Alex Ferguson pensiun pada 2013.

Amorim kemudian ditanya bagaimana perasaannya melihat timnya berada di posisi 16 klasemen sementara, dan dengan dua pertandingan tersisa, posisi terbaik yang mereka raih adalah posisi 13 dengan poin maksimal 45 poin.

“Bagaimana seorang manajer Manchester United seharusnya merasa dalam posisi itu – malu dan sulit untuk menerimanya,” kata dia.

Ia bahkan menyebut final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur, yang juga mengalami masalah sama di liga, di Bilbao pada 31 Mei, tidak

dapat mengobati kesengsaraan Setan Merah di Liga Primer Inggris.

“Semua orang memikirkan final,” kata Amorim. “Final bukanlah masalah saat ini di klub kami. Kami memiliki hal-hal yang lebih besar untuk dipikirkan (tentang) dan kami harus mengubah banyak hal di akhir musim.”

Karena keterpurukan di liga ini, Amorim menegaskan Manchester United perlu bekerja keras di bursa transfer musim panas nanti.

“Kita perlu mengubahnya dan kita harus benar-benar kuat di musim panas dan berani karena kita tidak akan menjalani musim depan seperti ini. Jika kita memulai seperti ini, atau jika perasaan itu masih ada, kita harus memberi ruang kepada orang yang berbeda,” pungkas Amorim. (Ant/Z-1)

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/sepak-bola/771174/ruben-amorim-khawatir-manchester-united-kehilangan-jati-diri-sebagai-klub-besar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *