Wanita Niat Baik Kasih Cheese Tart ke Tuan Rumah, Tapi Ditolak!

Jakarta –

Rasa sedih dan kecewa dialami oleh wanita ini. Sudah berniat baik memberi makanan kepada orang tua teman anaknya, tetapi pemberian tersebut ditolak.

Beberapa orang mungkin tidak sekadar mengucapkan terima kasih ketika sudah dibantu, tetapi sekaligus memberikan suatu hal yang bisa menjadi pengganti atau tanda penghargaan. Pemberian tersebut bisa berupa barang maupun makanan.

Bagi wanita asal Malaysia ini, dia gemar memberi makanan sebagai pengganti ucapan terima kasih kepada siapa saja yang patut dihargai. Sayangnya, niat baik tersebut sering tidak sesuai ekspektasinya.

Wanita yang tidak disebutkan namanya ini curhat pernah punya pengalaman buruk seperti itu. Salah satunya ketika anaknya minta diantar ke rumah temannya untuk kerja kelompok.Wanita ini lalu mengantar anaknya dan sesampai di rumah teman anaknya, ibu teman anaknya bilang kalau makan malam di rumahnya saja.

Merasa anaknya sudah dijaga, wanita ini lalu membawa cheese tart dua kotak sebagai bentuk terima kasih. Ia membawanya ketika menjemput kembali anaknya di rumah temannya, lapor mstar.my pada Minggu, (27/7/2025).

Apa yang ia niatkan rupanya tidak diterima dengan baik. Sebab, orang tua temannya menolak mengambil cheese tart tersebut.

Wanita niat baik ingin memberi cheese tart sebagai tanda terima kasih tetapi ditoiak. Foto: mstar.com.my

“Saat saya mau jemput anak, kita balas dengan tanda terima kasih dengan belikan cheese tart dua kotak. Tapi ibu teman anak saya menolaknya,” ujarnya.

Meskipun sempat ditolak, ia bersyukur buah tangan yang dibawa tetap diambil walau hanya satu kotak.

Tetapi, ibu teman anaknya memperjelas jika keluarga mereka memang tidak begitu suka makanan manis. Hal ini lantaran membuat semakin membuat wanita itu sedikit sakit hati.

“Dia bilang tidak suka makanan manis, sedikit sakit hati dengarnya,” ujar Wanita itu.

(Gambar hanyai ilustrasi) pemberian cheese tart ditolak karena ibu teman anaknya bilang jika keluarga mereka tidak suka makanan manis. Foto: Getty Images/AndreyPopov

Tidak hanya sekali, Wanita ini juga sempat mengalami kejadian sama di waktu lain.

Ia bercerita sering membelikan sosok yang dipanggil ‘makcik’ pisang goreng, kue, dan minuman setiap pergi ke rumahnya. Sayangnya niat baik itu malah ditolak. Makcik merasa kue-kue yang dikasih mahal sehingga wanita ini tidak perlu membelinya lagi.

“Dia bllang kue juga mahal, lain kali tidak perlu beli,” ujarnya.

Situasi-situasi seperti ini membuat wanita tersebut jadi takut memberi makanan ke orang lain di masa mendatang. Ia menjadi berpikir dua kali terutama ketika pemberian ikhlas itu justru dikritik tanpa memikirkan perasaannya.

“Sampai jadi agak takut mau beliin, risau orang complain,” jelasnya.

“Karena itu kalau orang bagi apa-apa ke saya, walaupun saya tidak malan, saya tetap akan ambil,” ujarnya yang memahami perasaan pemberiannya ditolak atau dikritik.

(Gambar hanyai ilustrasi) di momen lain, wanita itu juga pernah ditolak saat memberi makanan ke sosok yang ia panggil makcik. Foto: Getty Images/AndreyPopov

Unggahannya ramai dibanjiri komentar netizen. Tidak sedikit netizen merasa orang yang menolak pemberian seolah tidak punya tata krama.

Seperti netizen ini yang berkomentar, “Jenis orang yang tidak punya tata krama kalau kayak gitu. Saya pun merasa jijik kalau ada yang komplain dan cerewet. Orang sudah bagi harusnya ambil dan cukup bilang terima kasih.”

Netizen lain ada juga yang becerita kalau ia sempat membawa makanan ke rumah seseorang. Namun karena tuan rumah sudah masak, makanan yang dibawa netizen tidak dilirik sama sekali.

“Satu hal yang orang tua saya ajarkan, apablia ada orang beri kita hadiah atau buah tangan sebagai penghargaan, ambil sebagai tanda terima kasih,” ujar netizen lain.

(aqr/adr)