Demi Dapat Makanan Gratis, Pelanggan Ini Nekat Bikin Komplain Palsu

Jakarta –

Demi bisa dapat makanan gratis, pelanggan ini sengaja membuat komplain palsu dengan menyebut pesanan makanannya tak lengkap. Kasus ini membuat penjual merugi.

Gerai makanan Soi 19 Thai Wanton Mee di Ang Mo Kio, di Singapura mengalami insiden tidak menyenangkan setelah seorang pelanggan diduga melakukan klaim palsu pesanan melalui aplikasi GrabFood.

Menurut laporan Mothership(08/10/2025), pihak restoran mengungkapkan pelanggan tersebut bukan pertama kali melakukan hal serupa. Sebelumnya, pelanggan ini juga pernah memesan makanan dengan permintaan khusus lalu mengklaim beberapa item hilang dari pesanannya.

Kejadian terbaru berlangsung pada 1 Oktober 2025 pukul 08.27 pagi. Menyadari nama pelanggan yang sama, staf restoran memotret makanan sebelum dikirim untuk bukti jika pelanggan itu komplain lagi. Dalam pesanan itu, pelanggan meminta mie yang dipesannya tanpa wanton goreng dan tambahan porsi mie. Permintaan pelanggan itu sudah dipenuhi penjual, terlihat jelas dalam foto.

Namun pukul 10.01 pagi, restoran menerima notifikasi di aplikasi GrabFood mereka bahwa pelanggan mengklaim pesanannya tidak ada wanton dan mie tambahan, bahkan melampirkan foto kulit wanton kosong sebagai bukti.

Pelanggan Ini Nekat Bikin Komplain Palsu bikin restorna merugi. Foto: Soi 19 Thai Wanton Mee/Facebook

Pihak GrabFood kemudian memproses pengembalian dana kepada pelanggan sebesar 8 SGD (Rp 103.000), menyebabkan pihak restoran menanggung kerugian. Di mana pelanggan itu secara tidak langsung sengaja membuat komplain palsu agar mendapatkan makanan gratis.

Dalam unggahan di Facebook, pihak restoran menuliskan kekecewaan mereka terhadap aksi pelanggan yang nakal dan merugikan seperti ini.

“Pelangganan ini menikmati makanan gratis di rumah, sementara kami harus menanggung biayanya. Menjalankan bisnis makanan sudah cukup sulit, ditambah tindakan tidak jujur seperti ini membuat usaha kecil makin susah bertahan.” tulis pihak resto.

Pelanggan Ini Nekat Bikin Komplain Palsu bikin restorna merugi. Foto: Soi 19 Thai Wanton Mee/Facebook

Perwakilan restoran menjelaskan kejadian serupa pernah terjadi 1 Agustus 2025 dengan pelanggan yang sama. Saat itu, pihak GrabFood juga menandai pesanan sebagai tidak lengkap meski staf yang bertugas sudah memastikan semua makanan sesuai. Karena itulah, staf restoran memantau pelanggan tersebut dan sudah siap mengantisipasi saat ia memesan lagi. Kedua kasus ini terjadi di cabang Ang Mo Kio.

Restoran telah melaporkan insiden ini ke kepolisian dan mengajukan banding ke GrabFood, tapi belum mendapat tanggapan. Pihak Grab menyatakan memahami ketidaknyamanan yang dialami mitra penjual dan menegaskan kasus semacam ini ditangani serius.

Grab Singapura juga telah memberikan peringatan kepada pelanggan terkait, menekankan komitmennya menjaga keadilan, memperku

(sob/adr)