Tahun Baru, DKI Galang Donasi dan Doa untuk Korban Bencana

PADA perayaan tahun baru 2026, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan  perayaan Tahun Baru di Jakarta akan lebih difokuskan untuk menggalang  dana dan doa bersama bagi warga terdampak korban bencana Sumatera.

Pramono menuturkan Pemprov DKI akan membuka penggalangan dana menggunakan QRIS yang sudah mulai dilakukan.

“Mudah-mudahan nanti berapa pun yang terkumpul semuanya akan kami salurkan,” kata Pramono saat berkunjung ke Gereja Katolik Paroki Keluarga Kudus, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (24/12) malam.

Baca juga : Mal-Mal Jakarta Rayakan Tahun Baru 2026 tanpa Kembang Api

Alasan donasi dilakukan secara digital agar masyarakat mudah memberikan bantuan. Demikian disampaikan Pramono. Ia menjelaskan dana yang nantinya terkumpul akan disalurkan untuk korban bencana.

Acara pergantian tahun, sambung dia, akan lebih baik apabila melakukan kontemplasi sebab banyak masyarakat Indonesia yang terkena musibah.

Bukan hanya di Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat, sambung Pramono, tapi bencana juga terjadi di Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta turut menyalurkan donasi yang diambil dari  Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). 

Bantuan akan diarahkan untuk daerah yang terdampak parah bencana banjir bandang yakni di Aceh, di Sumatera Utara maupun di Sumatera Barat. (Ant/H-4)