Awas, Gelombang Tinggi di Perairan Selatan dan Banjir Rob di Pantura Senin 5 Mei 2025

CUACA ekstrem berpotensi di 8 daerah selatan, gelombang tinggi di perairan selatan dan banjir air laut pasang (rob) di sejumlah daerah Pantura Jawa Tengah Senin (5/5), warga berada di daerah tersebut diminta untuk waspada terhadap kondisi tersebut karena dapat berdampak terjadinya bencana hidrometeorologi.

Pada pagi pada umumnya cuaca cerah-berawan, namun memasuki siang, sore hingga awal malam hujan ringan-sedang berpeluang  merata mengguyur Jawa Tengah, bahkan hujan sedang-lebat disertai angin kencang dan sambaran petir berpotensi melanda kawasan pegunungan, dataran tinggi di 8 daerah selatan, sehingga diminta warga di daerah itu waspada terhadap bencana hidrometeorologi.

Sementara itu di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah, meskipun peluang hujan ringan-sedang namun air laut pasang (rob) dengan ketinggian 1,1 meter masih berlangsung di perairan utara, berdampak menimbulkan banjir rob di sejumlah daerah di Pantura seperti Demak, Semarang, Kendal dan Pekalongan yang berlangsung pada pukul 13.00-18.00: WIB.

Baca juga : Banjir Rob Nyaris Melumpuhkan Perekonomian Warga Pantura Jawa Tengah

“Warga di daerah sepanjang Pantura Jawa Tengah tetap diminta siaga, meskipun air laut pasang berlangsung siang-petang hari, namun banjir rob diperkirakan akan berlangsung hingga dini hari karena dibarengi hujan ringan-sedang,” kata Prakiraan BMKG Stasiun Maritim Tanjung Emas Semarang Lessy Andari Senin (5/5).

Banjir rob di sejumlah daerah di Pantura Jawa Tengah tersebut, menurut Lessy Andari, mengakibat terganggunya aktivitas warga di sejumlah daerah seperti transportasi, bongkar muat barang di pelabuhan, budidaya perikanan darat dan petani garam.

Selain itu, lanjut Kessy Andari, di perairan selatan Jawa Tengah kembali berpotensi gelombang tinggi mencapai 1,25-4 meter, sehingga diminta warga berkegiatan di pesisir selatan untuk waspada terutama aktivitas pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penyeberangan antar pulau.

Baca juga : Rabu 27 November, Rob Mulai Surut, Cuaca Ekstrem Tetap Ancam 22 Daerah di Jawa Tengah

Secara terpisah Prakiraan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Risca Maulida mengatakan secara umum hujan ringan-sedang berpeluang mengguyur daerah di Jawa Tengah pada siang-awal malam, namun tujuh daerah selatan seperti Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Kajen, Bumiayu dan Majenang berpotensi terjadi cuaca ekstrem.

Kondisi ini m, ungkap Risca Maulida, diminta warga terutama berada di kawasan pegunungan dan dataran tinggi untuk waspada bencana , karena dapat menyebabkan terjadinya bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor, banjir dan angin puting beliung.

“Angin bertiup dari timur ke selatan dengan kecepatan 5-30 kilometer per jam, suhu udara berkisar 19-33 derajat celcius dan kelembaban udara berkisar 55-95 persen,” ujar Risca Maulida.(H-2)