Bangkrut! Gerai Gorengan Viral Ini Putuskan Tutup Permanen

Jakarta –

Sebuah restoran yang menyajikan gorengan oyster cake populer tutup permanen. Hal ini lantaran mereka bangkrut dengan jumlah penjualan menurun.

Popularitas rupanya tidak menjamin sebuah bisnis kuliner bertahan. Meski namanya terkenal, belum tentu usaha kuliner itu mendapat hasil penjualan maksimal. Terlebih dengan munculnya banyak pesaing, bisnis kuliner populer seperti ini bisa saja tersingkirkan.

Contohnya sebuah gerai di Singapura yang terkenal dengan hidangan oyster cakenya. Gerai Sixth Floor Oyster Cake di Northshore Plaza I Punggol, Singapura itu memberi kabar kalau mereka akan tutup pada 29 September mendatang, lapor mothership.sg pada Selasa, (23/9/2025).

Kabar penutupan ini diberitakan langsung lewat unggahan media sosial mereka. Mereka mengungkap penurunan penjualan menjadi alasan utama gerainya tutup.

Keputusan ini tidak diambil begitu saja. Sebelumnya gerai makanan tersebut sudah berupaya melakukan langkah pemotongan biaya secara perlahan, mulai dari mengurangi jumlah karyawan sampai bernegosiasi dengan pemasok. Sayangnya, mereka tetap tidak bisa mempertahankan bisnis.

Gerai Sixth Floor Oyster Cake juga meminta maaf atas kualitas layanan yang buruk diakibatkan staf mereka yang semakin sedikit.

“Alih-alih kondisi dari merek yang telah kami bangun dengan cinta dan perhatian semakin buruk, kami membuat keputusan sulit untuk menutupnya saja,” bunyi unggahan tersebut.

Gerai tersebut membagikan informasi penutupan lewat unggahan Instagram. Foto: instagram @sixthflooroystercake

Tidak lupa gerai oyster cake ini memberi ucapan terima kasih kepada pelanggan yang sudah memberi dukungan kepada gerai mereka. Mereka pun berharap bisa kembali suatu saat nanti.

“Semua hal baik harus berakhir, tetapi kami berharap ini bukan akhir dari segalanya bagi Sixth Floor,” lanjut perwakilan Sixth Floor dalam unggahan tersebut.

Menurut 8days, gerai Sixth Floor Oyster Cake merupakan bisnis yang dijalankan oleh Khung Wai Yeen. Penjual ini menawarkan hidangan oyster cake, semacam bakwan yang berbahan utama tepung beras dan diisi kerang oyster atau tambahan bahan lain.

Bisnis ini berawal sebagai bisnis rumahan di sebuah flat lantai enam di Punggol. Karena tingginya permintaan terhadap hidangan oyster cake tersebut, Khung memutuskan membuka gerai fisik di Northshore Plaza I.

Gerai Sixth Floor mungkin mengalami penurunan penjualan, tetapi mereka sebenarnya tetap mendapat banyak dukungan dari pelanggan. Tidak sedikit pelanggan merasa sedih dengan kabar penutupan tersebut. Pelanggan juga berharap suatu saat bisnis ini bisa kembali lagi.

Gerai ini terkenal menawarkan hidangan oyster cake, berupa gorengan semacam bakwan diisi dengan oyster atau kerang. Foto: instagram @sixthflooroystercake

Seorang netizen berkomentar, “Sangat sedih mendengar kalian tutup! Beberapa tahun ini memang sulit bagi pemilik F&B lokal. Berharap penutupan ini bisa menjadi awalan yang baik kedepannya.”

“Oh tidak. Tolong buka di area pusat kota! Akan lebih banyak pelanggan di sana. Sudah pernah ke area Northshore dua kali tetapi menurut pengalaman area tersebut sulit terjangkau,” saran seorang netizen.

“Saya sangat sedih mendengar ini! Oyster cake favorit saya sejak kalian jualan di rumahan,” komentar pelanggan setia.

(aqr/adr)