Bisnis Kulinernya Gagal Semua, Penyanyi Ini Ngaku Bangkrut
Makanan

Bisnis Kulinernya Gagal Semua, Penyanyi Ini Ngaku Bangkrut

Koranriau.co.id-


Jakarta

Kabar kurang menyenangkan datang dari penyanyi asal Singapura bernama Hong Junyang. Ia mengaku bangkrut usai beberapa bisnis kuliner yang dijalani gagal semua.

Membangun dan mempertahankan sebuah bisnis kuliner bukanlah hal mudah. Seorang artis atau tokoh populer yang membangun usaha bisnis kuliner sekalipun belum tentu sukses. Faktanya justru beberapa bisnis milik orang-orang terkenal ini tutup atau bahkan bangkrut karena berbagai alasan.

Artis Singapura, Hong Junyang juga mengalami kesulitan mempertahankan bisnis kulinernya. Penyanyi dan penulis lagu itu telah dimasukkan dalam publikasi dari daftar individu yang bangkrut di Government Gazette, Singapura, lapor thestar.com.my pada Rabu, (15/10/2025).


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bisnis Kulinernya Gagal Semua, Penyanyi Ini Ngaku BangkrutSosok Hong Junyang, penyanyi Singapura yang bangkrut. Foto: Instagram Hong Junyang/sunwaycarnival

Kepada AsiaOne, Hong mengaku kalau situasi keuangannya memburuk usai jaringan restoran miliknya mengalami beberapa kesulitan.

Mulai dari jaringan restoran The Original Boat Noodle yang menanggung banyak hutang. Semua cabang kedai masakan Thailand itu sudah berhenti beroperasi, termasuk cabang di Bugis Junction, VivoCity, dan Changi City Point.

Menurut Hong, kesulitannya muncul pada awal pandemi Covid-19. Sampai penutupan terakhir Hong mengaku sudah mencoba yang terbaik tetapi tetap tidak bisa mempertahankan bisnisnya.

Bisnis Kulinernya Gagal Semua, Penyanyi Ini Ngaku BangkrutIni dia salah satu bisnis kuliner Thai Boat Noodle yang menyebabkan penyanyi itu bangkrut. Foto: Instagram tripadvisor.com

Penyanyi Singapura ini membuka gerai The Original Boat Noodle pertama kali pada tahun 2018. Lokasinya ada di Changi City Point yang bisa menampung 60 orang sekaligus.

Hong Junyang lalu memperlebar usaha kulinernya dengan membuka gerai lain di Vivo City, Suntec City, Bugis Junction, The Seletar Mall, dan Northpoint City.

Selain The Original Boat Noodle, pria ini juga mengoperasikan beberapa bisnis kuliner lainnya.

Ia pernah membawa merek bubble tea asal Taiwan, Machi ke Singapura pada tahun 2020. Namun lagi-lagi bisnis tersebut dilaporkan gagal pada awal 2025.

Bisnis F&B lainnya, seperti Cafe Caf dan restoran India BananaBro semuanya juga tutup. Kedua bisnis kuliner tersebut dijalani saat pandemi dan tutup pada tahun 2022.

Sedangkan restoran Korea, Oppa Kitchen miliknya yang buka pada tahun 2023 juga langsung ditutup setahun setelahnya.

Meski mengalami kesulitan dan menghadapi tantangan kebangkrutan, Hong mengaku bersyukur dan berterima kasih mendapat dukungan dari orang yang dicintainya.

Bisnis Kulinernya Gagal Semua, Penyanyi Ini Ngaku BangkrutRetsoran BananaBro miliknya ini juga sudah ditutup. Foto: sunwaycarnival

Penyanyi 44 tahun ini mengungkap, “Saya memiliki keluarga dan teman dekat yang berdiri di samping saya dan menawarkan bantuan. Mereka selalu ada untuk saya.”

Tidak bisa dipungkiri kebangkrutan ini menjadi momen sulit dan menyakitkan bagi penyanyi tersebut. Namun Hong merasa bisa menghadapinya dengan rasa tanggung jawab.

Pria Singapura itu akan merenungkan hal ini dan bergerak maju. Ia juga akan lebih banyak belajar untuk membangun kembali segalanya dengan lebih kuat.

“Yang paling penting, untuk membangun kembali segalanya menjadi lebih kuat di masa depan. Saya tidak melihat ini sebagai akhir,” ujarnya.

Saat ini Hong Junyang masih aktif bernyanyi. Ia juga sempat menjadi bintang tamu di JJ20 World Tour JJ Lin, bepergian dengan penyanyi Mandopop Singapura lainnya ke berbagai kota.

(aqr/adr)

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-kuliner/d-8171309/bisnis-kulinernya-gagal-semua-penyanyi-ini-ngaku-bangkrut

redaksiriau
Redaksi Riau Merupakan Jurnalis Part Time Dari Koran Riau yang bekerja di beberapa media skala nasional di indonesia
https://www.koranriau.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *