Duh! Pramugari Ini Keliru Berikan Wine ke Bocah 3 Tahun

Jakarta –

Pramugari dari penerbangan Cathay Pacific Airways keliru memberikan segelas wine kepada bocah laki-laki berusia 3 tahun. Ibu sang bocah menuntut penjelasan dari pihak maskapai.

Viral di media sosial soal bocah laki-laki berusia 3 tahun bernama Wong yang menaiki penerbangan Cathay Airways dari Hong Kong ke London bersama orang tuanya. Mereka duduk di kelas bisnis dan mendapatkan beberapa pelayanan.

Sayangnya, bocah laki-laki itu mendapatkan pengalaman yang tak terduga dari seorang pramugari. Melansir South China Morning Post (7/5), Wong diberikan segelas wine oleh seorang pramugari yang keliru.

Insiden kekeliruan yang fatal itu terjadi sekitar 2 minggu lalu pada 24 April 2025. Menurut informasi yang diberikan sang ibunda, Wong menyesap minuman yang diyakininya sebagai air putih.

Namun, setelah menyesapnya Wong langsung mengeluh kepada sang ayah, Tsui bahwa rasa minumannya asam. Langsung Tsui mencicipi minuman tersebut dan menyadari bahwa yang diminum oleh anaknya adalah white wine (anggur putih).

Ilustrasi Pramugari Cathay Pacific Airways keliru berikan wine kepada bocah berusia 3 tahun Foto: Getty Images/iStockphoto

Keluarga Wong langsung melaporkan kejadian tersebut dan mengganti wine dengan segelas air putih. Pihak mereka juga meminta maaf atas kejadian tersebut.

Saat kejadian, ibu dari Wong langsung meminta awak kabin untuk memeriksa apakah di penerbangan tersebut ada dokter. Ia diminta memeriksa kondisi putranya setelah menyesap wine tersebut.

Penumpang lainnya mengatakan bahwa kondisi bocah itu akan baik-baik saja. Meskipun tidak memungkiri efek minuman alkohol terhadap anak-anak.

Setelah insiden itu, ibu Wong mengeluhkan hal tersebut dalam unggahan di media sosial China Red Note. Ia menyatakan keprihatinan atas efek jangka panjang dari alkohol yang diminum putranya dan menuntut penjelasan yang tepat dari pihak Cathay Pacific Airways.

Dikabarkan bahwa Wong tidak menunjukkan gejala ketidaknyamanan dan masalah lainnya. Pihak maskapai juga telah menawarkan pengembalian tiket anak dengan tip voucher upgrade, serta menutupi biaya pemeriksaan medis terkait insiden itu.

“Kami memahami bahwa konsumsi alkohol pada anak-anak dapat menunda dampak neurologis, perkembangan dan fisiologis yang mungkin tidak terlihat. Kami sedang dalam proses mengatur penilaian medis yang komprehensif dengan spesialis pediatrik,” ungkap ibu Wong.

“Meskipun Cathay telah meminta maaf kepada kami tentang kesalahan itu, tapi tidak pernah memberi kami laporan yang tepat tentang insiden kekeliruan itu, juga tidak menunjukkan kepada kami penanganan agar tidak terjadi lagi,” lanjutnya.

Ilustrasi Cathay Pacific Airways Foto: Getty Images/iStockphoto

Menurut ibu Wong, pihak Cathay Pacific Airways mencoba untuk mengabaikan tanggung jawab mereka. Membalas keluhan keluarga Wong, seorang juru bicara Cathay dengan tulus meminta maaf atas insiden kekeliruan yang terjadi.

“Sepanjang penerbangan, awak kabin kami secara teratur memantau kondisi anak. Penumpang itu turun dari penerbangan seperti biasa,” ungkap pihak maskapai.

“Kami menangani masalah ini dengan sangat serius dan meluncurkan tinjauan internal untuk memastikan tindakan lanjut yang tepat dilaksanakan dan niat baik sedang ditawarkan. Kami akan terus mendukung dan membantu keluarga,” pungkasnya.

(yms/adr)