Koranriau.co.id-

PROSES evakuasi terhadap pendaki asal Brasil, Juliana Marins, yang jatuh di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat, masih terkendala cuaca buruk.
“Kondisi terakhir pagi tadi cuaca mulai membaik ya, tetapi sempat memburuk lagi. Kami berharap siang hari ini cuaca membaik,” kata Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dikutip Antara, Selasa (24/6).
Ia menjelaskan bahwa lokasi jatuhnya korban sudah berhasil diidentifikasi. Tim evakuasi sebelumnya telah turun hingga kedalaman sekitar 300 meter, namun harus dihentikan karena badai.
“Posisi korban sudah dapat identifikasi di kedalaman 400-an meter. Kemarin (tim evakuasi) sudah turun sampai di kedalaman sekitar 300 meter, tapi kemudian cuaca buruk, ada badai,” kata Raja Juli.
Pemerintah Indonesia, kata Raja Juli, terus berupaya maksimal menyelamatkan pendaki tersebut. Ia menegaskan bahwa keselamatan korban menjadi prioritas utama.
“Pemerintah Indonesia dengan kementerian dan lembaga terkait sangat serius dalam melakukan penyelamatan terhadap warga negara Brasil. Mudah-mudahan sekali lagi dengan bekerja keras, bekerja sama, kita dapat selamatkan,” kata dia. (Ant/P-4)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/nusantara/785485/evakuasi-pendaki-brasil-di-rinjani-terkendala-cuaca-buruk