Koranriau.co.id-
Pernahkah kamu mengamati bentuk es batu di restoran yang berlubang? Bentuk ini berbeda dari es batu rumahan yang umumnya kotak biasa. Lantas, apakah lubang tersebut punya fungsi?
Es batu punya banyak fungsi dalam dunia kuliner, mulai dari membekukan bahan makanan hingga menjadi pendingin minuman. Bentuk es batu yang jamak ditemui ialah kotak-kotak kecil seperti yang dihasilkan freezer kulkas rumahan.
Namun ada juga es batu yang bentuknya berlubang. Biasanya es batu ini dipakai di restoran, hotel, dan supermarket. Bentuk es batunya seperti silindris dengan lubang di tengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kehadiran lubang pada es batu tidak sekadar estetika, tapi rupanya punya fungsi khusus. Dikutip dari Reader’s Digest (25/6/2025), berikut faktanya:
1. Lebih cepat bikin dingin
Ilmuwan pangan Bryan Quoc Le, PhD yang juga penulis 150 Food Science Questions Answered mengungkap es batu berlubang bisa mendinginkan makanan atau minuman lebih cepat.
“Ide dasarnya adalah lubang-lubang pada es meningkatkan luas permukaan kontak antara es dan minuman/makanan, sehingga mendinginkan minuman/makanan jauh lebih cepat daripada es batu bentuk kubus utuh tanpa lubang,” kata Le.
Bartender Lea Miner juga mengungkap pendapatnya. “Banyak koktail disajikan dingin atau dengan es, tetapi akan terlihat berantakan jika pakai es batu serut. Belum lagi es serut mencair dengan cepat dan meninggalkan pecahan kecil yang mengambang di minuman. Hal ini mengurangi kenikmatan minuman,” katanya.
Dia menambahkan, para bartender lebih suka pakai es batu berlubang untuk dimasukkan ke dalam shaker bersama minuman. Bartender lalu mengocoknya hingga mencapai suhu yang sangat dingin sebelum menyajikan minuman tersebut.
2. Produksinya cepat
![]() |
Es batu berlubang dihasilkan dari mesin khusus yang kapasitas produksinya besar dan cepat. Hal inilah yang jadi pertimbangan utama restoran untuk memakainya.
Le mengatakan mesin es batu skala industri ini bekerja sangat berbeda dengan freezer rumahan yang membekukan es jauh lebih lama. Mesin es batu menggunakan sistem evaporator yang jauh lebih cepat untuk menghasilkan es batu berlubang.
3. Rasio sempurna untuk minuman restoran
Hal lain yang jadi pertimbangan utama pemilik restoran pakai es batu berlubang adalah rasionya dianggap sempurna untuk mendinginkan menu minuman di restoran, seperti soda atau lemonade.
“Lubang-lubang ini memungkinkan kontak es dengan cairan yang cukup untuk pendinginan cepat, tetapi Anda tidak mengurangi volume minuman terlalu banyak yang membuat pelanggan merasa dirugikan,” kata Miner.
4. Penggunaan air lebih sedikit
![]() |
Alasan lain es batu di restoran berlubang adalah karena lebih efisien dan lebih murah. Sebab penggunaan airnya lebih sedikit, tapi tetap memberikan daya pendinginan yang baik.
Hal ini diungkap Chris Hockings, teknisi dan insinyur mesin es komersial dengan 35 tahun pengalaman di bidang pendinginan. Artinya, restoran dapat menyajikan minuman dingin sekaligus mengurangi penggunaan air.
5. Lebih aman
Es batu berlubang juga dikabarkan lebih aman untuk dikonsumsi karena menghindari risiko seseorang tersedak. Meski belum ada studi resminya, tapi ada teori yang mendukung.
Kehadiran lubang pada es batu memungkinkan lebih banyak udara masuk. Alhasil es batu meleleh lebih cepat dibanding jenis yang kotak-kotak kecil. Jadi risiko menelan es batu utuh bisa berkurang.
Halaman 2 dari 2
(adr/adr)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-kuliner/d-8105107/fakta-unik-es-batu-di-restoran-kenapa-selalu-ada-lubangnya