Koranriau.co.id-
Jakarta, CNN Indonesia —
PT Indofood Sukses Makmur Tbk menyatakan produk Indomie yang ditarik dari pasar di Australia bukan produk yang diekspor secara resmi oleh Perseroan untuk pasar Australia.
Corporate Secretary Indofood CBP Sukses Makmur Gideon Ariprastomo Putro menjelaskan dari hasil penelaahan produk mi instan yang ditarik itu berasal dari parallel import yang dilakukan oleh importir yang bukan distributor resmi Perseroan.
Hal itu diketahui dari keterangan yang tertera pada kemasan produk yang menggunakan Bahasa Indonesia, bukan Bahasa Inggris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gideon menyebut produk mi instan yang diekspor oleh Perseroan ke Australia tertulis Export Product dan menggunakan keterangan dalam Bahasa Inggris yang dicetak langsung pada label kemasannya, termasuk pencantuman kandungan alergen sebagaimana yang disyaratkan oleh otoritas Australia.
“Produk mi instan yang dimaksud dalam pemberitaan tersebut bukanlah produk mi instan yang diekspor secara resmi oleh Perseroan untuk pasar Australia, melainkan parallel import yang dilakukan oleh importir yang bukan merupakan distributor resmi Perseroan,” kata Gideon dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/12).
Gideon menjelaskan terkait dengan adanya penarikan produk di pasar Australia, tidak terdapat potensi sanksi dari otoritas terkait di Australia yang ditujukan kepada Perseroan.
“Hingga saat ini, seluruh produk mi instan Perseroan yang diekspor secara resmi ke Australia tetap dapat dipasarkan dan didistribusikan secara normal oleh distributor resmi yang ditunjuk oleh Perseroan, tanpa ada penarikan atau penahanan produk oleh otoritas Australia,” katanya.
Sebelumnya, Australia menarik produk mie instan buatan perusahaan Indonesia Indofood, Indomie dari peredaran di pasar mereka.
Informasi penarikan peredaran disampaikan oleh Food Standards Australia pada Kamis (12/12).
Dalam informasi itu, penarikan dilakukan terhadap Indomie Rasa Soto Mie dan Indomie Rasa Ayam Bawang.
Penarikan dilakukan karena produsen tidak menyebutkan alergen yang terkandung dalam kedua jenis Indomie tersebut. Padahal menurut temuan mereka, kedua Indomie itu mengandung alergen susu dan telur.
“Bahaya Keamanan Pangan: Konsumen yang memiliki alergi atau intoleransi susu dan/atau telur mungkin akan mengalami reaksi jika produk tersebut dikonsumsi,” kata mereka.
(yoa/agt)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20241221135857-92-1179771/indofood-indomie-yang-ditarik-di-australia-bukan-produk-ekspor-resmi