Koranriau.co.id-
Makan dengan sendok, garpu, dan pisau juga ada aturannya. Walaupun tak tertulis, tetapi ada etika yang harus diperhatikan dengan baik.
Makan bersama di meja bukan sekadar soal rasa atau porsi hidangan. Di banyak budaya, termasuk budaya Barat, cara kita memegang sendok, garpu, dan pisau dapat menunjukkan kepribadian serta rasa hormat terhadap orang lain.
Gaya makan yang elegan, tenang, dan sopan sering kali mencerminkan kepercayaan diri dan kebiasaan yang baik. Meski terlihat sederhana, masih banyak orang belum tahu etika dasar saat menggunakan alat makan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari cara memegang pisau hingga posisi sendok saat istirahat makan, semua punya makna tersendiri. Dilansir dari Times of India, Minggu (9/11), beberapa etika makan dengan garpu, sendok, dan pisau perlu diperhatikan.
 Saat makan, setiap alat makan punya posisinya masing-masing. Foto: Istock |
1. Posisi Alat Makan
Dalam tata cara makan ala Barat, garpu sebaiknya dipegang di tangan kiri, sedangkan pisau di tangan kanan. Ujung pisau harus selalu menghadap ke arah dalam, bukan ke arah orang lain di meja.
Posisi ini menandakan kendali dan sikap yang sopan. Selain itu, hindari menunjuk atau mengibaskan alat makan saat berbicara. Memainkan garpu dan sendok sambil mengobrol bisa dianggap tidak sopan, bahkan mengganggu suasana makan.
2. Potong Makanan Sedikit demi Sedikit
Saat makan, potonglah makanan sedikit demi sedikit, cukup untuk satu atau dua suapan. Jika langsung memotong semua potongan di piring, kesannya terburu-buru dan kurang berkelas.
Untuk makanan yang lebih lembut seperti ikan, bahkan bisa memanfaatkan garpu tanpa perlu banyak tenaga. Sedangkan untuk daging tebal seperti steak, biarkan ketajaman pisau bekerja, bukan tenaga tangan. Gerakan yang lembut justru menunjukkan kendali dan keanggunan.
3. Posisi Alat Makan saat Jeda
Etika makan juga mencakup gerakan alat makan. Saat kamu berhenti sejenak, letakkan garpu dan pisau di piring membentuk huruf “V” terbalik atau posisi menyerupai jam 8:20.
Ini memberi sinyal bahwa makanan belum selesai disantap. Jika sudah selesai, letakkan garpu dan pisau sejajar diagonal di tengah piring, dengan gagang mengarah ke posisi jam 4 dan ujung ke jam 10. Dalam gaya Amerika, garpu bisa menghadap ke atas, sementara gaya Eropa biasanya menghadap ke bawah.
4. Etika Pakai Sendok
Penggunaan sendok juga punya aturan tersendiri, terutama saat menikmati sup. Cara yang benar adalah menyendok dari sisi jauh, masuk me dalam mangkuk dan ditarik ke arah depan, bukan menariknya ke arah konsumennya.
Saat membawa sendok ke mulut, lakukan dengan sisi sendok tanpa mengeluarkan suara. Untuk makanan penutup, pegang sendok seperti memegang pena. Setelah selesai, letakkan sendok di piring atau alasnya, bukan di tengah mangkuk.
 Hindari suara benturan yang keras baik antar alat makan maupun alat makan dengan gigi. Foto: Getty Images/webphotographeer |
5. Hindari Suara Sentuhan Keras
Etika makan yang baik identik dengan suasana tenang. Suara sendok yang beradu dengan piring atau gigi sering kali mengganggu dan membuat orang lain tidak nyaman.
Usahakan mengiris dan menyendok makanan dengan gerakan lembut. Hindari suara “ting-ting” yang terdengar dari cangkir. Kalau alat makan terjatuh atau menimbulkan suara tanpa sengaja, cukup senyum dan lanjutkan tanpa membuat situasi canggung.
6. Jangan Menjilat Alat Makan
Etika penting lainnya, jangan menjilat garpu atau pisau, seberapa pun enak makanan di atasnya. Selain dianggap tidak sopan, hal ini juga bisa berisiko melukai diri sendiri.
Setelah digunakan, biarkan alat makan kotor di piring hingga pelayan membersihkannya. Hindari memasukkan porsi besar ke mulut sekaligus. Ambil gigitan kecil agar tetap terlihat sopan dan nyaman saat berbicara.
Halaman 2 dari 2
(dfl/adr)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-kuliner/d-8206892/jangan-keliru-ketahui-6-etika-makan-pakai-sendok-pisau-dan-garpu
