Koranriau.co.id-

WARGA Desa Cimanggu dan Karangmekar di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sempat kesulitan beraktivitas, terutama kalangan pelajar. Pasalnya, jembatan gantung yang biasa mereka gunakan kondisinya rusak parah sudah cukup lama.
Akibat kondisi itu, warga harus memutar arah dengan jarak lebih jauh. Kalaupun ingin akses lebih dekat, mereka memaksakan diri melintasi aliran sungai.
Namun kini, jembatan gantung Leuwi Sintok penghubung Desa Cimanggu dengan Karangmekar sudah diperbaiki. Meskipun perbaikan belum permanen, setidaknya jembatan bisa dilintasi.
Dendi Hermawan, 40, warga Desa Cimanggu, mengaku bersyukur jembatan gantung Leuwi Sintok sudah bisa kembali dilintasi. Sekarang masyarakat tak lagi harus memutar arah atau menerobos aliran sungai saat beraktivitas ke desa tetangga.
“Kami sebagai warga tentu senang, sekarang jembatan sudah bisa dilalui. Masyarakat bisa kembali beraktivitas normal, termasuk anak-anak yang pulang pergi bersekolah,” katanya, Selasa (16/9).
Sebelumnya, tambah dia, warga Desa Cimanggu harus menempuh perjalanan hampir 30 menit saat akan beraktivitas ke Desa Karangmekar atau sebaliknya. Sekarang, jarak antardesa hanya bisa ditempuh dalam waktu hanya 3 menit.
“Dengan adanya kembali jembatan ini, jarak tempuh lebih singkat,” tegasnya.
Dendi dan warga lainnya menaruh harapan, ke depan jembatan bisa dibangun permanen, sehingga masyarakat juga tak terlalu was-was saat melintasi dengan beban berat.
“Keinginannya tentu bisa ada jembatan permanen. Kalau permanen kan bisa tahan lama dan menahan beban lebih,” pungkasnya.
Jembatan gantung Leuwi Sintok diresmikan pada Senin (15/9). Bupati Sukabumi Asep Japar meresmikannya.
Asjap, sapaan akrab Asep Japar, memastikan dengan selesainya perbaikan jembatan gantung Leuwi Sintok, maka mobilitas warga pun semakin lancar dengan adanya jembatan ini. Termasuk untuk mempermudah dan mempercepat akses pendidikan hingga kesehatan.
“Semoga dengan selesainya perbaikan jembatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat,” tutur Asjap.
Pemerintah Kabupaten Sukabumi mengapresiasi terbangunnya sinergitas dan kolaborasi semua pihak. Terutama dengan Yayasan Jampang Peduli (Jampe) yang telah mendukung pemerintah daerah membangun kembali jembatan gantung Leuwi Sintok.
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/jabar/berita/811784/jembatan-gantung-di-sukabumi-tuntas-diperbaiki-warga-semringah