Koranriau.co.id-

DUKA mendalam menyelimuti Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. Bencana banjir bandang disertai tanah longsor yang menerjang sejumlah wilayah masih menyisakan luka bagi ribuan warga.
Hingga Sabtu (6/12), sebanyak 102 orang dilaporkan meninggal dunia. Data tersebut disampaikan Posko SAR Gabungan yang terus melakukan pencarian dan evakuasi korban.
Di tengah tumpukan lumpur, kayu, dan puing bangunan, tim penyelamat berpacu dengan waktu untuk menemukan korban yang masih tertimbun material longsor. Selain korban meninggal, hingga, Jumat (5/12), tercatat 594 warga berhasil diselamatkan, sementara 169 orang lainnya masih dinyatakan hilang.
Proses pencarian terkendala medan ekstrem, jalan terputus, serta cuaca yang kerap berubah. (H-1)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/nusantara/837482/korban-meninggal-akibat-banjir-dan-longsor-di-tapteng-102-jiwa


