Koranriau.co.id-
BEBERAPA orang tewas ketika sebuah pesawat kecil jatuh di kawasan permukiman di California, Amerika Serikat, Kamis (22/5) dini hari, menghancurkan sebuah rumah dan menyebabkan lebih dari selusin mobil terbakar.
Setidaknya 10 rumah terkena serpihan dan kendaraan di kedua sisi jalan ikut terbakar ketika pesawat Cessna 550 menghantam tanah. Pesawat itu menyemburkan bahan bakar jet yang terbakar di sebuah area di San Diego, yang merupakan tempat tinggal banyak keluarga militer.
Asisten Kepala Pemadam Kebakaran San Diego, Dan Eddy, mengatakan kepada wartawan bahwa satu rumah rusak parah, namun tidak ada korban luka serius di darat.
“Ketika pesawat menghantam jalan, bahan bakar jet yang menyebar langsung membakar semua mobil yang ada di kedua sisi jalan,” ujarnya.
Pesawat itu membawa enam orang, menurut Administrasi Penerbangan Federal (FAA) Amerika Serikat. Salah satu korban tewas adalah Dave Shapiro, seorang agen musik yang mendirikan Sound Talent Group (STG) yang berbasis di San Diego.
Perusahaan tersebut menyatakan dua staf lainnya yang berada dalam pesawat juga meninggal dunia. “Kami sangat terpukul atas kehilangan salah satu pendiri kami, rekan kerja, dan teman-teman kami,” ujar juru bicara STG kepada media AS.
Departemen Kepolisian San Diego menyatakan setidaknya dua orang tewas. Namun petugas penyelamat di lokasi mengatakan pesawat benar-benar hancur. Jumlah korban kemungkinan akan bertambah.
‘Dilalap Api’
Yasmine Sierra menceritakan kepada AFP bagaimana ia membantu tetangganya melarikan diri dari rumah yang terbakar di tengah malam, setelah terbangun oleh apa yang awalnya ia kira sebagai gempa bumi. “Sepertinya semua rumah terbakar karena saya bisa melihat asap dan api, terlihat seperti pohon-pohon juga terbakar,” katanya.
Beberapa saat kemudian, ia mendengar teriakan dari tetangganya yang terjebak di halaman belakang. “Saya dan anak saya mengambil tangga, kami melompat ke trampolin, dan kami coba melompat sekuat tenaga agar tangga bisa dilemparkan ke halaman mereka, supaya mereka bisa memanjat masuk ke halaman kami,” ujar Sierra, 35.
Seorang perempuan, dua anak-anak, dan dua anjing kecil berhasil menyelamatkan diri dengan memanjat tangga. “Dia sangat syok saat tiba di rumah saya. Saya bawa dia ke depan rumah, dan saya bilang bahwa kami harus segera pergi,” tambah Sierra.
Jeremy Serna, 31, seorang personel Angkatan Laut, mengatakan ia dan istrinya terbangun karena suara ledakan keras. “Kami melihat ke luar, dan langit berwarna oranye. Lalu saya lari ke luar untuk melihat apa yang terjadi, dan semuanya terbakar di sini,” ujarnya kepada AFP.
“Saya lihat rumah di pojok jalan sudah dilalap api. Lalu saya kembali dan bilang ke istri, ‘kita harus pergi dari sini sekarang juga.’”
Kabut Tebal
Tim penyelidik menyisir lokasi kejadian pada Kamis, memeriksa puing-puing pesawat yang tersebar dan tampak terpecah menjadi ratusan bagian. Potongan fiberglass berserakan di antara sisa-sisa mobil yang hangus dan bengkok, dengan bau bahan bakar menyengat di udara.
Kecelakaan terjadi dalam kondisi kabut tebal saat pesawat yang datang dari Kansas itu hampir tiba di Bandara Eksekutif Montgomery-Gibbs.
Belum jelas penyebab pasti kecelakaan, namun Dan Eddy dari pemadam kebakaran mengatakan kabel listrik di dekat lokasi tampaknya tersangkut pesawat.
Pesawat jatuh sekitar pukul 03.45 pagi waktu setempat (10.45 GMT), menghantam kawasan Murphy Canyon. Wilayah permukiman tersebut sebagian besar merupakan perumahan militer. San Diego memang menjadi basis utama Angkatan Laut AS, Korps Marinir, dan Penjaga Pantai.
Kecelakaan ini terjadi di tengah ketegangan tinggi dalam dunia penerbangan di Amerika Serikat.
Beberapa minggu terakhir, gangguan kontrol lalu lintas udara telah terjadi di Bandara Newark di Pantai Timur, dan pada Januari lalu terjadi tabrakan udara antara pesawat penumpang dan helikopter militer di atas wilayah Washington DC.
Bulan ini, dua orang tewas ketika pesawat kecil mereka jatuh di kawasan permukiman di barat laut Los Angeles. (AFP/Z-2)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/internasional/775288/pesawat-cessna-jatuh-di-permukiman-san-diego-tewaskan-beberapa-orang
