PNM Mekaar Beri Apresiasi Ketua Kelompok Gratis Literasi hingga Wisata

Jakarta, CNN Indonesia —

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) tidak hanya fokus pada penyaluran modal usaha bagi pengusaha ultra mikro, tetapi juga berkomitmen penuh dalam meningkatkan kapasitas dan keterampilan nasabahnya. Salah satu pilar utamanya adalah program penguatan literasi keuangan yang rutin diselenggarakan melalui pertemuan kelompok nasabah PNM Mekaar.

Dalam pertemuan mingguan tersebut, para nasabah PNM Mekaar belajar cara mengelola keuangan, mengembangkan usaha, dan membangun disiplin finansial. Yang menarik, proses pembelajaran ini dipandu langsung oleh ketua kelompok yang menjadi motor penggerak semangat belajar bersama.

PNM memberikan apresiasi khusus bagi ketua kelompok yang menunjukkan kinerja baik. Ketua kelompok yang aktif dan berhasil menjaga tingkat kehadiran anggota yang tinggi akan mendapatkan reward bulanan berupa kuota data.

Program penghargaan ini dirancang untuk menjaga semangat dan motivasi para ketua kelompok dalam menjalankan peran mereka sebagai pemimpin komunitas.

Apresiasi paling istimewa datang dalam bentuk program wisata religi tahunan. Ketua kelompok terbaik di setiap wilayah berkesempatan mendapatkan perjalanan spiritual ke Mekkah untuk yang beragama Islam, atau ke Turki untuk non-muslim.

Penghargaan ini bukan sekadar hadiah, tetapi juga bentuk pengakuan atas peran mereka sebagai agen perubahan di komunitas masing-masing.

Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menekankan bahwa PNM hadir bukan hanya sebagai penyedia pembiayaan, melainkan sebagai mitra pemberdayaan yang tumbuh bersama nasabah.

“Kami percaya bahwa pemberdayaan tidak cukup hanya dengan memberikan modal usaha berupa uang. Harus ada proses pembelajaran, pendampingan, dan penghargaan atas peran aktif para perempuan luar biasa ini,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (17/7).

Melalui pendekatan berbasis komunitas, PNM berharap dapat melahirkan lebih banyak ketua kelompok inspiratif. Mereka diharapkan mampu menumbuhkan budaya literasi keuangan dan kemandirian ekonomi mulai dari tingkat akar rumput.

Bagi PNM, perubahan besar selalu dimulai dari langkah kecil di tengah komunitas. Program-program apresiasi ini menjadi cara untuk memastikan para ketua kelompok tetap termotivasi dalam menjalankan peran penting mereka.

(rir)