Koranriau.co.id-
Potret penjual makanan legendaris Indonesia ini tinggal kenangan karena mereka sudah meninggal. Ada juga informasi startup tempe di Inggris hingga mie ayam enak di Jogja.
Beberapa penjual makanan legendaris di Indonesia sudah meninggal, tapi meninggalkan warisan hidangan yang masih dinikmati sampai kini. Potretnya pun patut dikenang karena dedikasi mereka dalam menjalankan usaha kuliner sepanjang hidupnya.
Contohnya penjual gudeg di Jogja yang meninggal dalam usia hampir 100 tahun. Adalah Mbah Lindu yang mendedikasikan sekitar 80 tahun hidupnya untuk menawarkan gudeg yang sedap miroso.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pembaca detikfood juga tertarik mengetahui kisah Tiba Tempeh, perusahaan startup asal Inggris yang mendapat suntikan dana hingga Rp 29 miliar. Mereka memperkenalkan tempe sebagai sumber protein nabati yang tak hanya bisa dikonsumsi kaum vegan/vegetarian.
Tiba Tempeh telah berhasil menawarkan produknya di 3 supermarket besar di Inggris. Bahkan jangkauan pemasarannya sudah sampai Spanyol hingga Prancis.
Kenikmatan mie ayam gerobakan selalu diburu, tak hanya di Jakarta, tapi juga di Jogja. Beberapa penjual mie ayam kaki lima ini terkenal dengan racikan menunya yang nikmat.
Sebut saja Mie Ayam Pak Kliwon yang sudah berjualan sejak 1991. Ia menawarkan mie ayam polos hingga mie ayam jamur dengan gerobak yang mangkal di depan SMAN 1 Yogyakarta.
Berikut deretan berita terpopuler yang menarik perhatian pembaca detikfood kemarin (6/7/2025):
1. Penjual makanan legendaris yang tinggal kenangan
![]() |
Selain Mbah Lindu penjual gudeg di Jogja, potret ikonik penjual makanan legendaris adalah pemilik Leker Paimo yang meninggal dalam usia 58 tahun. Selama puluhan tahun ia menawarkan kue leker yang menjadi ikon kuliner Semarang. Menu lekernya ada yang manis dan gurih.
Kemudian ada sosok yang amat melekat di benak pencinta soto, Pak Sadi. Ia merupakan pemilik restoran Soto Ayam Ambengan Pak Sadi Asli sejak 1971. Ia meninggal pada 11 Februari 2024. Jenazahnya dimakamkan di Lamongan.
Selengkapnya di halaman selanjutnya.
2. Startup tempe asal Inggris disuntik dana Rp 29 miliar
![]() |
Tiba Tempeh merupakan perusahaan startup tempe asal Inggris yang mendapatkan suntikan dana sebesar 1,1 Juta poundsterling atau sekitar Rp 29 miliar. Pendanaan tersebut diberikan oleh Maven Capital Partners dengan investor Northern Powerhouse Investment Fund II dan didukung oleh British Business Bank.
Tiba Tempeh didirikan Alexandra dan Ross Longton sejak 2019. Tiba Tempeh dianggap berpengaruh sebab membuka pandangan baru tentang makanan vegan. Bahwa tempe juga enak diolah jadi burger hingga sandwich.
3. Mie ayam gerobakan enak di Jogja
![]() |
Di Jogja banyak penjual mie ayam gerobakan yang terkenal menawarkan cita rasa mie ayam lezat. Harganya murah dan porsi memuaskan membuat mie ayam gerobakan ini semakin diminati.
Penjualnya yang terkenal tak hanya Mie Ayam Pak Kliwon, tapi juga Mie Ayam Bu Tumini. Ciri khasnya, mie ayam disiram kuah kaldu pekat dan kental beserta cincangan ayamnya. Lalu ada juga rekomendasi lain penjual mie ayam kaki lima enak di Jogja.
Halaman 2 dari 2
(adr/adr)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/berita-boga/d-7999152/potret-kenangan-penjual-makanan-legendaris-hingga-mie-ayam-enak-di-jogja