Koranriau.co.id-
Jakarta –
Lewat video TikTok, pria ini membuktikan bahwa tempe yang digoreng menggunakan campuran plastik teksturnya lebih renyah. Namun, cara ini berisiko untuk kesehatan.
Gorengan seperti tempe, bakwan, risol, cireng, dan sebagainya menjadi camilan favorit. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah membuat siapa saja ketagihan mencobanya.
Namun, jika gorengan terlalu lama didiamkan maka teksturnya akan berubah menjadi alot. Karenanya, banyak penjual gorengan nakal yang mengakali dengan mencampurkan plastik saat menggoreng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cara tersebut diyakini dapat membuat gorengan lebih renyah dan tahan lama. Seorang pria pun membuktikan apakah teori menggoreng makanan pakai plastik bisa lebih renyah melalui video TikToknya @edwinagungg (07/05/25).
![]() |
Melalui video TikToknya, pria tersebut mempraktekkan dengan menggoreng tempe, kemudian ia mencampurkan plastik hingga plastik tersebut menyatu dengan tempenya.
Ia juga membandingkan tempe goreng yang digoreng tanpa campuran plastik. Saat dicicip, tempe yang digoreng campuran plastik terbukti lebih renyah.
Bahkan suara ‘kriuk’ saat dimakan terdengar jelas dibandingkan saat makan tempe goreng tanpa campuran plastik. Ia juga menegaskan bahwa cara ini tidak untuk ditiru karena berisiko untuk kesehatan.
Videonya ramai mendapat berbagai tanggapan dari netizen. Banyak netizen yang prihatin dengan penjual gorengan nakal yang masih melakukan trik curang seperti ini.
“Dan ini masih banyak dipakai sama penjual gorengan dekat rumah gue,” tulis netizen.
“Tapi kok ya rasanya enak-enak aja gitu, harusnya kan jadi aneh atau apa lah,” tulis netizen lainnya.
Jangan ditiru dirumah ya
Dikutip dari Halodoc (22/09/21) menggunakan plastik untuk mengemas makanan panas atau bahkan mencampurnya dapat melepaskan zat kimia berbahaya ke dalam makanan saat terkena panas.
Beberapa jenis plastik, terutama yang terbuat dari polypropylene, dapat melepaskan zat benzena saat terkena panas, seperti saat menggoreng.
Benzena sendiri merupakan zat karsinogenik yang dapat meningkatkan risiko kanker. Dilansir dari Solidteknics, ada juga jenis plastik yang dapat terurai dan melepaskan mikroplastik ke dalam makanan.
Partikel-partikel dalam plastik tersebut dapat menyebabkan gangguan kesehatan jangka panjang, seperti masalah pencernaan hingga kanker.
(raf/odi)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-kuliner/d-7918081/pria-ini-buktikan-goreng-tempe-pakai-plastik-jadi-lebih-renyah