Strategi LG dalam kembangkan pasar udara di Indonesia

LG Indonesia baru saja mengumumkan rencana strategis mereka untuk memperkuat posisinya di sektor pendingin udara di Indonesia. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya permintaan di sektor bisnis atau pasar komersial. Dengan memperluas varian solusi pendingin udara, LG berupaya untuk menyediakan pilihan yang lebih beragam bagi pelanggan, sehingga dapat memenuhi kebutuhan yang spesifik dan beragam di sektor ini.

Sebagai langkah konkret, LG bersiap untuk meluncurkan produk Single Commercial AC yang mencakup berbagai kategori, seperti Floor Standing, 4 Way Cassette, dan Ceiling Concealed Duct. Setiap kategori ini hadir dengan variasi kapasitas pendinginan, memberikan fleksibilitas bagi pelanggan untuk memilih produk yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka. Selain itu, LG juga menawarkan teknologi inverter dan non-inverter, yang masing-masing memiliki keunggulan tersendiri dalam hal efisiensi energi dan performa.

“Langkah ini menjadi upaya LG untuk selalu relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia melalui inovasi. Dengan portofolio produk pendingin udara yang semakin lengkap, akan semakin memperkuat posisi LG sebagai solusi utama kebutuhan pendingin udara bagi berbagai segmen pasar,” kata Mike Kim, Product Director ES of LG Electronics Indonesia.

Dengan menghadirkan pilihan yang lebih luas, LG berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan solusi terbaik bagi pelanggan di sektor komersial. Produk-produk ini tidak hanya dirancang untuk memberikan performa pendinginan yang optimal tetapi juga untuk meningkatkan efisiensi energi, yang pada akhirnya dapat mengurangi biaya operasional. Komitmen LG untuk memperkuat posisinya di pasar pendingin udara di Indonesia menunjukkan dedikasi perusahaan dalam menghadirkan teknologi terbaik dan pelayanan unggul bagi pelanggan bisnis.

Langkah LG dalam memperluas varian produk pendingin udara untuk kebutuhan pasar komersial ini pun diikuti dengan penguatan layanan purna jual. Tak hanya dengan menambah sumber daya manusia, namun juga membuat tim khusus yang didedikasikan untuk perawatan dan perbaikan unit pendingin udara bagi kebutuhan komersial ini.