Nasional

Syngenta Indonesia Gelar Festival Panen Raya bersama Komunitas 10 Ton

Koranriau.co.id-

Syngenta Indonesia Gelar Festival Panen Raya bersama Komunitas 10 Ton
PRESIDEN Direktur Syngenta Indonesia, Eryanto beraama dengan petani-petani Komunitas 10 Ton menggelar Festival Panen Raya di Desa Mekarjaya, Kecamatan Compreng, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (4/10/2025).(MI/Naufal Zuhdi)

PRESIDEN Direktur Syngenta Indonesia, Eryanto beraama dengan petani-petani Komunitas 10 Ton menggelar Festival Panen Raya di Desa Mekarjaya, Kecamatan Compreng, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (4/10).

Syngenta Indonesia, sebagai perusahaan yang telah beroperasi lebih dari 60 tahun di Indonesia, berkomitmen mendukung program ketahanan pangan nasional melalui inovasi teknologi pertanian, khususnya dalam pengembangan produk perlindungan tanaman dan benih berkualitas.

Dengan memanfaatkan teknologi Syngenta dan menerapkan praktik pertanian yang baik, komunitas ini berhasil mendapatkan hasil panen hingga 10 ton/ha bahkan lebih. Saat ini sudah lebih dari 8.000 petani yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, salah satunya di Jawa Barat.

Eryanto mengatakan, kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan kemakmuran para petani dengan melakukan praktek pertanian yang baik.

“Tadi kita di lapangan sempat dengan hampir 10-20 petani dengan rata-rata lahan 1-1,5 hektare konsisten mencapai rata-rata panen hasil yang sekitar 10 ton dan di atas 10 ton (per hektare),” ujar Eryanto.

Festival Panen Raya ini, sambung Eryanto, menjadi bukti dan wujud nyata Syngenta Indonesia menjalankan visinya, yaitu visi Petani MAJU.

“Jadi bapak ibu bukan cuma yel-yel Petani MAJU, ini adalah visi Syngenta dan saya percaya juga ini adalah visi bapak ibu petani semua. Dengan kata maju ada empat karakter, empat alfabet, M kita mau memaksimalkan, kita mau meningkatkan produktivitas bapak ibu petani semua,” sebut dia.

Sementara untuk huruf A, Syngenta akan terus mengakselerasi inovasi, mempercepat inovasi, mencari solusi yang baru dengan produk yang baru, dengan cara yang baru, penanaman yang baru, pemeliharaan yang baru, dengan tujuan meningkatkan hasil panen para petani.

“Di sini saya kenalkan J dengan U, J di mana kita harus join effort untuk sustainability, kita harus bekerja sama demi keberlanjutan pertanian di Indonesia. Dan U adalah United One Team, kita harus bergabung bersama sebagai satu keluarga besar demi mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan petani Indonesia,” tegasnya.

Di kesempatan yang sama, Tenaga Ahli Kementerian PPN/Bappenas RI, Frans B.M Dabukke menyampaikan bahwa Kementerian PPN dan Bappenas ingin mendorong sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak mulai dari kementerian, lembaga, dan para pemangku kepentingan untuk mencapai swasembada pangan.

“Dan tentu swasembada pangan Presiden mengarahkan supaya itu juga dapat menciptakan kesejahteraan bagi petani. Jadi pangannya tercukupi, petaninya juga sejahtera,” tuturnya.

Di sisi lain, Direktur Perbenihan Tanaman Pangan, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian, Ladiyani Retno Widowati menyatakan bahwa benih menjadi faktor terpenting dalam produktivitas.

Sebagaimana diketahui, Syngenta sendiri telah meluncurkan benih padi hibrida ‘Ningrat’ (NK2133) dengan potensi hasil mencapai 13,9 ton/hektare.

“Dan Syngenta juga sudah berusaha untuk menghasilkan benih-benih unggul,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat mengungkapkan bahwa saat ini Jawa Barat mampu menjadi lumbung pangan nasional terbesar sekaligus menjaga ketahanan pangan di tengah tantangan global yang tidak mudah, utamanya anomali iklim ekstrem. (E-4) 

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://mediaindonesia.com/ekonomi/817548/syngenta-indonesia-gelar-festival-panen-raya-bersama-komunitas-10-ton

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *