Tolak Makan di Kedai Sederhana, Wanita Ini Diblok Teman Kencan

Jakarta –

Rencana kencan pertama wanita ini berantakan gegara ia menolak ajakan makan di kedai sederhana. Ia curhat lantaran kontaknya berujung di-blok oleh teman kencannya tersebut.

Kencan pertama seharusnya menjadi momen menyenangkan bagi dua insan untuk mengenal lebih dalam satu sama lain. Namun, tak sedikit pengalaman kencan pertama yang justru berakhir ‘zonk’.

Salah satunya dialami seorang wanita di Malaysia. Mengutip Says (15/5/2025), ia curhat di media sosial Threads pada 14 Mei 2025. “Kontak saya di-blok karena saya tidak mau kencan dengan pria yang mengajak saya ke kedai mamak. Jujur, saya suka makanan di sana, saya tidak keberatan makan di kedai mamak. Namun tolonglah, kalau dari awal nggak ada usahanya, apa yang kamu harapkan dari cowok kayak gitu nantinya?” tulis wanita tersebut.

“Terus saya unggah foto lagi makan di restoran. Dia bilang kalau saya pilih-pilih, katanya saya hanya mau makan di tempat mahal. Itu saya makan sendirian, nggak pernah minta dia bayar. Benar kata orang, kalau cowok umur 30-an masih jomblo… mungkin ada alasannya,” tulisnya.

Unggahan wanita itu pun sudah dilihat lebih dari 207 ribu kali. Lebih dari 1.000 komentar juga membanjiri, berujung pada perdebatan antarnetizen.

Kisah kencan pertama tak selalu sukses. Foto: Shutterstock

Seorang netizen wanita yang kemudian komentarnya disematkan oleh pengunggah mendukungnya. Ia mengatakan, “Suami saya masih mahasiswa saat kami bertemu. Kencan pertama kami di kafe karena sepi dan lebih mudah untuk mengobrol. Setelah saya merasa nyaman, kami nongkrong di mamak. Saya rasa mamak bukanlah tempat yang tepat untuk mengenal seseorang. Kencan pertama harus tentang usaha, kalau tidak ada usaha, jangan harap ada kesempatan kedua.”

Namun, netizen lain tidak terlihat simpati terhadap kisah wanita tersebut. Seorang netizen pria berkomentar, “Di usia ini, jika Anda mengharapkan seorang pria mengajak Anda ke restoran mahal pada kencan pertama, dan dia tidak melakukannya, mungkin dia adalah pria yang tepat secara finansial. Anda orang asing, bukan istrinya. Siapa Anda yang bisa menuntut apa pun? Jika setiap wanita yang dia kencani menginginkan santapan lezat, dia akan bangkrut.”

Unggahan netizen pria itu pun meraih lebih dari 600 tanda suka (like), serta bantahan tajam dari netizen lain yang mengatakan kalau dia tidak mengerti poin si pengunggah.

Kedai mamak menjual makanan buatan India Muslim, seperti teh tarik dan roti canai. Foto: Getty Images/razaklatif

“Ini bukan tentang uang, ini tentang lingkungan. Jika Anda benar-benar mendekati seseorang, mungkin jangan mengajaknya untuk mamak. Kafe sederhana dengan minuman seharga RM10 (Rp 38 ribu) sudah cukup. Dia bahkan tidak meminta pria itu untuk membayar,” tulis seorang pengguna wanita, yang balasannya mendapat hampir 250 like.

Kedai mamak merupakan istilah untuk kedai makan yang dapat pengaruh kuat dari budaya muslim India. Banyak hadir di Malaysia, biasanya kedai mamak menjadi tempat nongkrong santai, buka hingga larut malam, bahkan ada yang buka 24 jam.

Masakan yang ditawarkan antara lain nasi lemak, roti canai, mie goreng, teh tarik, nasi kandar, kopi O, dan banyak lainnya. Nama “mamak” sendiri berasal dari bahasa Tamil dan berarti paman dari pihak ibu atau kepala rumah tangga laki-laki.

(adr/odi)