Tsunami Pengaruhi Stok Pangan, Jenis Makanan Ini Aman Dikonsumsi
Makanan

Tsunami Pengaruhi Stok Pangan, Jenis Makanan Ini Aman Dikonsumsi

Koranriau.co.id-

Jakarta

Gempa M 8,7 di Kamchatka picu peringatan tsunami, termasuk di Indonesia. Ada beberapa jenis makanan dan pangan yang aman dikonsumsi dalam keadaan darurat seperti ini.

Gempa bermagnitudo 8,7 mengguncang Semenanjung Kamchatka, Rusia, Rabu (30/7/2025) pukul 06.24 WIB. Gempa dangkal ini terjadi akibat subduksi lempeng di Palung Kurile-Kamchatka dengan mekanisme naik (thrust fault).

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)mencatat potensi tsunami di beberapa negara, termasuk Indonesia, sehingga peringatan dini tsunami dikeluarkan. Wilayah yang berisiko antara lain Rusia, Jepang, Alaska, Filipina, Hawaii, dan Guam. BMKG pun terus memantau perkembangan untuk memastikan keselamatan masyarakat di wilayah terdampak.


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di tengah upaya penyelamatan dan pemulihan, satu perhatian utama masyarakat terdampak adalah soal keamanan pangan. Air banjir yang memasuki rumah dan tempat penyimpanan dapat membawa limbah, bahan kimia berbahaya, hingga bakteri yang berpotensi mencemari makanan.

Dilansir dari News18 (31/07/2025), berikut panduan keselamatan pangan dan air yang harus diperhatikan warga di wilayah terdampak tsunami:

1. Buang Makanan yang Terkena Air

Carrots, celery and parsley in a paper grocery bag on a rustic old wood tabletopBuang Makanan yang Terkena Air. Foto: Getty Images/Ekspansio

Segala jenis makanan yang telah bersentuhan dengan air banjir harus segera dibuang, terutama daging mentah, ikan, unggas, telur, serta makanan sisa yang sudah dimasak. Air banjir dapat membawa kotoran, bahan kimia, dan bakteri yang menjadikan makanan tidak layak konsumsi.

Selain itu, makanan yang dibiarkan pada suhu ruang lebih dari 2 jam juga sebaiknya dibuang karena bakteri dapat berkembang biak sangat cepat dalam kondisi tersebut.

Jika terdapat perubahan aroma, warna, atau tekstur yang tidak biasa, jangan ambil risiko. Konsumsi hanya makanan yang benar-benar aman untuk menghindari penyakit akibat makanan yang tercemar.

2. Makanan yang Aman Dikonsumsi

Untuk sementara, pilihlah makanan yang masih tersegel dalam kemasan tahan air.

Produk-produk yang dikemas secara aman seperti granola bar, buah kering, kacang-kacangan, serta camilan bersegel lainnya umumnya lebih aman untuk dikonsumsi dalam situasi darurat seperti ini.

Namun selalu pastikan bahwa kemasan makanan masih dalam kondisi baik, tidak bocor, dan tidak rusak.

3. Periksa Makanan Kaleng

7 Kesalahan Menyimpan Makanan Kaleng yang Bikin Cepat BasiPeriksa Makanan Kaleng. iFoto: Mashed

Makanan kalengan cukup praktis untuk menjadi stok makanan di rumah, hingga dalam kondisi darurat seperti ini. Makanan kaleng umumnya masih aman dikonsumsi selama kaleng tidak rusak, meskipun kaleng luarnya sudah terkena air.

Perlu diingat untuk menghindari kaleng makanan yang menggembung, bocor, berkarat atau penyok. Sementara itu, wadah makanan dengan penutup yang ada bagian besinya harus dibuang apabila pernah terkena air banjir untuk menghindari kontaminasi bakteri dan berkarat.

4. Gunakan Air Bersih

Ilustrasi Galon Air MineralIlustrasi Galon Air Mineral Foto: Shutterstock

Air minum maupun air untuk memasak harus dipastikan keamanannya. Gunakan air kemasan bila tersedia. Jika tidak ada, rebus air hingga mendidih.

Hal ini juga berlaku untuk mencuci tangan, alat makan, bahkan untuk menggosok gigi sebisa mungkin menggunakan air yang telah dijamin kebersihannya.

5. Jaga Kebersihan Tangan dan Permukaan Dapur

Sebelum mengolah makanan atau makan, cucilah tangan menggunakan air bersih dan sabun. Jika tidak tersedia, gunakan pembersih tangan berbasis alkohol sebagai alternatif sementara seperti hand sanitizer.

Semua permukaan dapur, peralatan makan, dan wadah makanan yang terpapar air banjir harus dibersihkan dengan sabun dan air, lalu disanitasi menggunakan larutan pemutih atau direbus bila memungkinkan.

6. Periksa Kondisi Makanan yang Mencair

Man taking out frozen meat from freezer. Frozen foodPeriksa Kondisi Makanan yang Mencair. Foto: Getty Images/iStockphoto/Qwart

Jika aliran listrik terputus dan freezer tidak berfungsi, periksa makanan yang sudah mencair. Jika makanan masih terasa dingin seperti dari kulkas atau masih terdapat kristal es, kemungkinan besar masih makanan tersebut bisa dimasak atau dibekukan kembali.

Namun jika ragu, lebih baik buang daripada menimbulkan masalah kesehatan di kemudian hari.

7. Makanan untuk Bayi

Untuk bayi yang tidak disusui secara langsung, gunakan susu formula dalam bentuk siap saji dari kaleng atau wadah yang telah dikemas sebelumnya. Jangan mencampur susu formula dengan air keran atau air yang belum diproses, dalam kondisi apa pun. Bila perlu gunakan air kemasan atau air matang sebagai pilihan terakhir.

8. Ikuti Informasi Resmi

Masyarakat diimbau untuk selalu mengikuti arahan dari layanan darurat dan dinas kesehatan serta imbauan pemerintah setempat. Informasi resmi akan memberikan panduan seputar keamanan makanan, pangan dan air, langkah evakuasi, serta bantuan yang tersedia selama masa tanggap darurat di kondisi seperti ini.

Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-kuliner/d-8038634/tsunami-pengaruhi-stok-pangan-jenis-makanan-ini-aman-dikonsumsi

redaksiriau
Redaksi Riau Merupakan Jurnalis Part Time Dari Koran Riau yang bekerja di beberapa media skala nasional di indonesia
https://www.koranriau.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *