Koranriau.co.id-
Jakarta –
Seblak identik dengan harganya yang terjangkau dan rasanya enak. Namun, berbeda dengan warung seblak ini yang kenakan biaya untuk meja sampai peralatan makan.
Berasal dari Jawa Barat, seblak kini sudah menjadi makanan populer di Indonesia. Konsep seblak yang awalnya hanya jajanan kaki lima menggunakan kerupuk sederhana, kini sudah berkembang jadi jajanan kekinian.
Isian seblak pun tak hanya kerupuk saja sekarang, tapi ada ceker, aneka bakso, dumpling, sayuran sampai tambahan mie atau kwetiau. Banyak juga warung seblak dengan konsep prasmanan, di mana isian seblak dihitung dengan harga satuan bukan per menu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Namun, baru-baru ini ada satu warung seblak yang viral di media sosial. Warung seblak yang tidak disebutkan nama dan lokasinya ini, diviralkan oleh salah satu pengguna X lewat akun @tanyakanrl (23/05).
Di unggahan tersebut, pengguna X anonim ini membagikan foto bon makan seblak milik pengguna TikTok @ades_adr. Bagian nama warung seblak dan alamatnya disembunyikan.
Di bon tersebut total makan pengunjung itu menyampai Rp 182.000 untuk seporsi seblak dan segelas es teh. Tentunya harga itu sangat mahal untuk ukuran seblak.
![]() |
Pengunjung itu memesan seblak dengan isian jamur enoki (Rp 10.000), kerupuk (Rp 5.000), sayur (Rp 4.00), seafood (Rp 25.000), mie (Rp 6.000), bumbu seblak (Rp 4.000). Tapi yang membuat netizen terkejut adalah warung seblak ini mengenakan biaya untuk peralatan makan ke pengunjung.
Di bon itu ada tulisan “Meja” seharga Rp 20.000, kemudian ada juga “Tissue” yang dihargai Rp 4.000. Sementara untuk peralatan makan lainnya seperti gelas, mangkok dan sendok dihargai dari Rp 3.000 – Rp 5.000 per barang.
Di bagian bawah bon tersebut ada tulisan “Terima kasih atas kunjungannya, semoga tidak kapok beli di tempat kami,”.
Tentunya foto bon makan seblak ini langsung viral di X dan mendapatkan lebih dari 2,1 ribu komentar.
![]() |
“Ini orang yang buka usaha makanan terus kasih rate harga meja, sendok, gelas itu konsepnya gimana sih? Masih gak ngerti niat jualannya di mana,” kritik @nan**.
“Astaga jamur enoki dihargai Rp 10.000. Di pasar saja sebungkus kadang harganya cuma Rp 4.000, itu bisa dimakan sampai kekenyangan. Terus harga es teh Rp 10.000? Isinya sebaskom kah? Belum lagi biaya garpu, mangkok, meja dan sendok,” komen @cream**.
“Serius deh gue lebih milih beli seblak biasa per menu, daripada makan seblak prasmanan begitu. Jujur bikin boros banget,” saran @arch**.
Sementara netizen yang lain juga menceritakan pengalaman yang sama ketika makan di seblak prasmanan. Kebanyakan dari mereka merasa harga seblak prasmanan terlalu mahal, bahkan jika dihitung-hitung seporsi seblak prasmanan bisa setara dengan ramen atau ayam goreng di dalam restoran di mal.
Keluhan tentang harga seblak prasmanan bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya udah banyak netizen yang mengeluhkan hal ini. Bahkan ada netizen yang curhat beli seblak prasmanan seporsi harganya Rp 90.000++.
Baca Juga: Penggemar Seblak Curhat Harga Seblak Prasmanan Mahal
(sob/odi)
Artikel ini merupakan Rangkuman Ulang Dari Berita : https://food.detik.com/info-kuliner/d-7928824/warung-seblak-ini-tarik-biaya-untuk-peralatan-makan-hingga-meja